Pengemis Yang Berpura-pura Lumpuh Ini Ketahuan Warga Dan Ditangkap Polisi Bersama Hasil Mengemisnya





Beberapa hari terakhir ini, pemberitaan media massa dihebohkan dengan ditangkapnya Walang, seorang pengemis asal Subang, Jawa Barat dan temannya yang pura-pura lumpuh. Mereka berhasil mendapatkan uang sebanyak Rp 25 juta dengan cara mengemis selama 15 hari saja di Jakarta.



Dan yang lebih gilanya, Walang dan temannya ini tidak menampilkan rasa malu atau penyesalan ketika tampil di televisi dan mengatakan bahwa uangnya akan dia gunakan untuk naik haji dan membeli mobil. Bahkan, ia diberitakan disambut bagai pahlawan ketika dipulangkan ke kampungnya.



[imagetag]

Nenek berjaket ungu dan seorang bapak memberikan sedekah

Dalam waktu yang hampir bersamaan, di China seorang pengemis yang berpura-pura lumpuh juga ditangkap oleh polisi. Sama seperti Walang, pengemis ini tidak menampilkan ekspresi malu ketika kamera menyorotnya.



[imagetag]

Setelah memberi sedekah, sang nenek ini curiga dan heran si pengemis bisa mengayuh keretanya dengan kuat. Sang nenek memarahi sang pengemis sehingga menarik perhatian warga





[imagetag]

Sang nenek terus mengomel hingga akhirnya pengemis penipu ini bangkit

Tertangkapnya pengemis penipu ini bermula dari seorang nenek tua yang hendak memberinya sedekah. Nenek yang tidak disebutkan namanya ini merasa heran, mengapa orang lumpuh yang hanya bisa berbaring bisa mengayuh kereta berodanya dengan tangan begitu cepat?



[imagetag]

Pengemis ini tenang saja merokok mobil polisi di belakangnya akan membawanya ke tahanan



554321


[imagetag]

Polisi siap menggelandang pengemis penipu ini

Si nenek lantas memarahi pengemis tersebut walau si pengemis ini awalnya tak bergeming. Kejadian ini menarik perhatian banyak orang yang melintas, sehingga si pengemis ini akhirnya bangkit. Warga yang melihatnya lantas melaporkan kepada polisi yang membawanya ke kantor polisi bersama uang hasil mengemis yang tidak sedikit jumlahnya.

Di China, pengemis juga merupakan masalah sistemik seperti halnya di Indonesia. Kantor berita Xinhua mengatakan bahwa banyak warga China yang menjadi pengemis karena kerasnya persaingan memperebutkan kesempatan kerja di tengah pertumbuhan ekonomi China yang pesat.

(HSW, What's on Xiamen, Xinhua)

~Source~

Artikel Terkait